Sorotan cahaya berputar di atas panggung, menyoroti siluet logam dan gerak mekanik yang berpadu dalam ritme memukau. Di tengah atmosfer futuristik itu, Infinix tampil sebagai Official Smartphone Partner Jakarta Fashion Week 2026 melalui pertunjukan bertajuk “Fragment of Anomaly”. Acara ini menjadi eksplorasi unik yang menggabungkan seni performatif, robotik, dan audiovisual eksperimental—mendefinisikan ulang hubungan antara teknologi dan ekspresi manusia.
Kolaborasi ini bukan sekadar ajang pamer kreativitas. Infinix menghadirkan cara baru dalam melihat bagaimana teknologi dapat menjadi bagian dari gaya hidup modern. Runway berubah menjadi panggung seni yang menyatukan inovasi, estetika, dan mode dalam harmoni visual yang menggugah.
Dengan kehadirannya yang konsisten selama tiga tahun berturut-turut, Infinix menegaskan posisinya sebagai brand smartphone pertama yang aktif di dunia fashion Indonesia. Sejak debutnya di Jakarta Fashion Week 2023 bersama ZERO Series hingga kolaborasi HOT 50 Series bersama JKT48 pada 2024, Infinix terus memperluas pengaruhnya melalui manifesto “Jadiin Style Lo” — simbol kebebasan berekspresi generasi muda.

Eksperimen Artistik dan Keberanian Berekspresi
Tahun ini, Infinix menggandeng R.A.T.S Lab, kolektif seni performatif asal Bandung yang dikenal lewat eksplorasi lintas disiplin antara seni dan teknologi. Kolaborasi ini menghasilkan pertunjukan eksperimental yang menggabungkan gerak tubuh manusia dengan sistem mekanik, menciptakan interaksi harmonis antara tubuh, mesin, dan imajinasi.
“Kami ingin mengajak penonton merasakan bahwa teknologi juga bisa menjadi bagian dari ekspresi emosional,”
ujar Jalaludin Bulqini, Director dan Visual Artist R.A.T.S Lab. “Ini adalah pengalaman pertama kami tampil di panggung fashion show, dan kami sangat menghargai kesempatan yang diberikan oleh Infinix.”
Melalui “Fragment of Anomaly”, Infinix menegaskan pandangannya bahwa teknologi bukan sekadar alat, melainkan medium ekspresi artistik. Sinergi antara fashion dan inovasi ini mengajak audiens untuk melihat teknologi sebagai bagian dari gaya hidup yang autentik, berani, dan penuh karakter.
Membangun Koneksi Emosional dengan Generasi Muda
Keterlibatan Infinix di Jakarta Fashion Week lebih dari sekadar perayaan visual. Ini adalah bagian dari strategi jangka panjang untuk memperkuat koneksi emosional dengan konsumen muda. Dalam dua tahun terakhir, Infinix mencatat pertumbuhan pangsa pasar signifikan di Indonesia, berkat pendekatan youth-driven marketing yang berfokus pada dunia gaming, komunitas, dan kini fashion.
Peran Infinix sebagai cultural enabler menegaskan pemahaman mereka terhadap perubahan nilai di kalangan Gen Z. Generasi muda kini tidak sekadar membeli teknologi, tetapi juga mencari makna dan identitas di baliknya.
“Ambisi kami adalah hadir di setiap titik ketertarikan anak muda Indonesia,” ujar Sergio Ticoalu, Head of Marketing Infinix Indonesia. “Setelah menjelajahi dunia esports dan komunitas, kehadiran kami di Jakarta Fashion Week adalah langkah untuk memahami sekaligus berkontribusi pada ranah fashion. Ke depan, kami akan terus membuka peluang di bidang seni, olahraga, dan berbagai minat lain yang dekat dengan kehidupan generasi muda.”
Pendekatan ini menempatkan Infinix di garis depan transformasi lifestyle technology—di mana produk tidak lagi sekadar perangkat, tetapi menjadi simbol kreativitas dan koneksi emosional antara brand dan penggunanya.

Inovasi yang Menginspirasi Gaya Hidup
Kehadiran Infinix di Jakarta Fashion Week 2026 menjadi babak baru dalam perjalanan brand yang semakin dekat dengan dunia fashion dan ekspresi kreatif. Melalui kolaborasi lintas disiplin antara seni, teknologi, dan gaya, Infinix menunjukkan ambisi untuk tidak hanya menjadi produsen perangkat pintar, tetapi juga bagian dari budaya visual yang membentuk tren dan identitas generasi modern.
Partisipasi yang berkelanjutan selama tiga tahun terakhir menegaskan bahwa kehadiran Infinix di dunia fashion bukanlah kebetulan, melainkan komitmen jangka panjang untuk menghadirkan inovasi yang sejalan dengan perkembangan gaya hidup. Di tengah derasnya perubahan budaya digital, Infinix terus menjadi jembatan antara teknologi dan inspirasi, menghadirkan ruang bagi generasi muda untuk mengekspresikan diri secara autentik, berani, dan penuh gaya.
Melalui “Fragment of Anomaly”, Infinix sekali lagi membuktikan keberaniannya dalam melintasi batas antara fashion, teknologi, dan seni. Kolaborasi dengan R.A.T.S Lab bukan hanya menunjukkan sisi eksperimental dari brand ini, tetapi juga mempertegas misinya sebagai pelopor teknologi bergaya hidup di Indonesia. Dengan komitmen untuk terus berinovasi dan berkolaborasi, Infinix siap menginspirasi generasi muda untuk mengekspresikan diri tanpa batas — menjadikan teknologi bukan sekadar alat, tetapi bagian dari jati diri mereka.
(Rutinitas Media)




